Bentuk-bentuk ujung daun:
- Runcing (acutus), jika kedua tepi daun di kanan kiri ibu tulang sedikit demi sedikit menuju ke atas dan pertemuannya pada puncak daun membentuk suatu sudut lancip (<900). Ujung daun yang runcing lazim dijumpai pada bangun: bulat memanjang, lanset, segi tiga, delta, belah ketupat dll. Contohnya pada ujung daun Oleander (Nerium oleander L.).
- Meruncing (acuminatus), seperti pada ujung daun yang runcing tetapi titik pertemuan kedua tepi daunnya lebih tinggi dari dugaan, hingga ujung daun nampak sempit panjang dan runcing. Contohnya pada ujung daun Sirsat (Annona muricata L.).
- Tumpul (obtusus), tepi daun yang semula masih agak jauh dari ibu tulang, cepat menuju kesuatu titik pertemuan hingga terbentuk sudut yang tumpul (>900). Sering dijumpai pada daun bangun bulat telut terbalik atau bangun sudip. Contohnya pada ujung daun Sawo Kecik (Manilkara kauki Dub.).
- Membulat (rotundatus), sepperti pada ujung daun tumpul, tetapi tidak membentuk sudut sama sekali sehingga ujung daun merupakan semacam suatu busur. Biasanya terdapat pada daun yang bulat atau jorong, atau pada daun bangun ginjal. Contohnya pada ujung daun Kaki Kuda (Centella asiatica Urb.), ujung daun Teratai Besar (Nelumbium nelumbo Druce).
- Rompang (truncatus), ujung daun tampak sebagai garis yang rata. Contohnya pada ujung daun Semanggi (Marsilea crenata Presl.), ujung daun Jambu Monyet (Anacardium occidentale L.).
- Terbelah (retusus), ujung daun memperlihatkan suatu lekukan, kadang-kadang sangat jelas contohnya pada ujung daun Sidaguri (Sida retusa L.),
- Berduri (mucronatus), jika ujung daun ditutupi oleh suatu bagian yang runcing keras atau duri. Contohnya pada ujung daun Nenas Sebrang (Agave sp.).
Daun sidaguri malah tidak memperlihatkannya terbelah..hee
ReplyDeleteyups.. terima kasih sudah mampir
Delete